Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2018

NGOMONG POLITIK : Ketika Harus Memasrahkan Negeri Ini di Pundak Pak Kyai

Jumat, 9 Agustus 2018, sepertinya jadi klimaks rasa penasaran masyarakat Indonesia di tahap awal pesta demokrasi 5 tahunan. Betapa tidak? Calon Presiden yang diusung seolah menyajikan pertandingan ulang Pilpres 2014. Pilpres paling sporadis dan mencekam, karena menandakan dimulainya era penggunaan SARA dan ujaran kebencian untuk saling menjatuhkan. Kenapa jadi klimaks? Karena keputusan kedua capres memilih wakilnya sungguh teramat mengejutkan, di luar nama-nama yang sempat santer terdengar. Capres petahana yang pertma mengumumkan, memilih Pak Kyai. Orang terkejut, karena satu nama yang sebelumnya sangat kuat disebut-sebut, bahkan sudah diminta menjahit baju, terlewat. Alasan sang petahana: dia ingin pilpres yang adem, jauh dari isu SARA, yang nyaris sepanjang 4 tahun ini sudah mencabik-cabik persatuan berbangsa dan bernegara. Sampai-sampai, keluar pernyataan dari pentolan kubu petahana ini, politik dengan basis beragama sudah menjadi tren di dunia dan kubu koalisinya ingin mewujudkan

Inspirasi Secangkir Kopi

Mari minum kopi dulu. Saya bukan penikmat kopi, tapi kalau ada yang tanya kopi apa yang saya suka, saya akan bilang,”secangkir arabica dengan sedikit gula”. Biar sedikit masam dan sekadar manisnya melengkapi pahit yang sudah dari sananya. Hmmm … Selera orang beda-beda, sih. Gara-gara seorang kawan menganalogikan penentuan tarif di sektor publik dengan penghitungan harga pokok secangkir kopi, saya jadi penasaran ingin meneruskan membuat analogi tentang bagaimana sebuah kedai kopi mengelola keuangannya. Independen kah pekerja di kedai kopi, yang bukan pemilik, untuk menggunakan penerimaannya untuk langsung memenuhi kebutuhan kedai tempatnya bekerja Jadi begini, kalau duduk di kedai kopi harga terjangkau di kantin, saya berasumsi bahwa kedai kopi itu hanya salah satu outlet pemiliknya. Si Empunya kedai membuka outlet di beberapa tempat. Di situ ada kasir, barista, dan mungkin juga petugas kebersihan yang merangkap jadi pengantar pesanan. Ada peralatan pembuat kopi, pendingin, mes